Selasa, 13 November 2012

IbnuFeri R: ETIKA BERTAMU (VISITATION ETIQUETTIS)

IbnuFeri R: ETIKA BERTAMU (VISITATION ETIQUETTIS): Etika bertamu membentuk suatu aspek penting dalam cara hidup yang Islami dan membuktikan bahwa Isla...

ETIKA BERTAMU (VISITATION ETIQUETTIS)



Etika bertamu membentuk suatu aspek penting dalam cara hidup yang Islami dan membuktikan bahwa Islam menekankan hak-hak azasi manusia serta keadilan sosial dalam kehidupan sehari-hari. Mengabaikan atau menyepelekan etika ini berarti mengganggu privasi seseorang dan bahkan bisa menakut-nakuti mereka. Islam berarti damai dalam segala fase dan bentuk kehidupan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami petunjuk Allah SWT supaya bisa memelihara kedamaian di dalam masyarakat. Allah SWT berfirman dalam An Nur 27 - 29

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu ingat. Jika kamu tidak menemui seorangpun didalamnya, maka janganlah kamu masuk sebelum kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu: "Kembali lah, maka hendaklah kamu kembali. Itu bersih bagimu dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Tidak ada dosa atasmu memasuki rumah yang tidak disediakan untuk didiami, yang di dalamnya ada keperluanmu, dan Allah mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang kamu sembunyikan.

Oleh karena itu kita tidak diijinkan memasuki satu rumah tanpa ijin dari pemiliknya. Juga dilarang untuk mengintip ke dalam rumah tersebut ketika pintu sudah dibuka untukmu. Perintah ini secara rinci disebutkan pada ayat-ayat di atas. Rumah dibagi kedalam empat kategori. Karena itu larangan-larangan dan tatacara di dalam Islam kemudian dibagi menurut kategori tersebut.
Termasuk dalam kategori pertama adalah rumah sendiri dimana anda tinggal sendiri. Jelas anda tidak membutuhkan ijin siapapun untuk memasukinya. Oleh karena itu tidak diatur secara khusus di dalam ayat-ayat di atas.
Dalam kategori kedua adalah rumah-rumah yang ada penghuninya. Anda tidak diijinkan memasuki rumah-rumah ini tanpa mengucapkan ‘Salaam’ kepada penghuni dan kemudian meminta ijin kepada mereka untuk masuk. Banyak terdapat kebijaksanaan dalam peraturan ini, yang akan dijelaskan lebih lanjut di bagian belakang artikel ini. Anda boleh memasuki sebuah rumah hanya bila mendapat ijin dari penghuni.
Dalam kategori ketiga adalah rumah-rumah yang kosong atau tidak ada tanda bahwa penghuninya sedang berada di dalam pada saat itu. Sekali lagi, anda juga tidak diijinkan memasuki rumah-rumah semacam itu. Tidak ada seorangpun yang diijinkan untuk melanggar hak milik orang lain walaupun sedang kosong. Islam menuntut peraturan yang begitu tinggi, dan karena itu, sangat menghargai orang lain berikut harta miliknya.
Kategori ke empat dari rumah adalah bangunan yang dibuat untuk kepentingan umum. Contohnya adalah stasion kereta api, sekolah, restoran dan penginapan. Anda diijinkan memasuki bangunan-bangunan ini tanpa ijin resmi.
Kebijaksanaan yang tersirat di dalam peraturan ini sangat menarik. Allah SWT berfirman di dalam Al Qur’an An Nahl 80

Dan Allah menjadikan bagimu rumah-rumahmu sebagai tempat tinggal

Allah SWT telah menetapkan rumah-rumah anda untuk ketenangan anda seutuhnya.
Ketenangan ini hanya bisa dinikmati bila penghuni rumah bisa melakukan kegiatan pribadi dengan bebas dan leluasa secara tuntas. Campur tangan dari luar dalam bentuk apapun akan merusak ketenangan ini. Islam melarang campur tangan terhadap kebebasan orang lain. Hal ini bisa menjurus menjadi menyusahkan orang lain, yang hukumnya haram.
Disamping itu, bila kita mengunjungi seseorang dengan seijinnya, kita akan diterima dengan ramah. Dia tidak hanya akan menghargai kita, tetapi juga akan berusaha sebaik-baiknya untuk membantu kita. Sebaliknya, bila kita memaksakan kehendak kepada tuan rumah, kita sungguh-sungguh akan membuatnya takut terhadap campur tangan yang tidak dikendaki tersebut. Tentu saja dia akan menggunakan segala cara untuk mengeluarkan kita dari rumahnya secepat mungkin tanpa menawarkan bantuan apapun.
Bila kita mengucapkan salam kepada seseorang, bahkan sebelum meminta ijin untuk memasuki rumahnya, kita menanam ikatan cinta diantara kita. Salam berarti anda bisa merasa aman dari tangan maupun lidah saya. Salam juga merupakan doa bagi dia agar dia selamat dari segala bencana. Salam juga merupakan suatu pernyataan dan janji saling menghargai dan menghormati. Alangkah indahnya memulai suatu hubungan dengan cara seperti ini. Sebaliknya, bila seseorang tidak mengucapkan salam, dan kemudian meminta ijin memasuki rumah seseorang, ia tentu saja mengganggu dan membuat takut pemilik rumah. Islam bermaksud membongkar akar dari bentuk terror seperti ini dengan mengajarkan etika dan tatacara bersosial/bergaul.
Peraturan ini juga dibuat untuk mencegah kerusakan moral. Sebagai contoh, bila seseorang memasuki rumah orang lain tanpa permisi, dia bisa saja berpapasan dengan isteri atau anak perempuan dari pemilik rumah. Setan bisa memasukkan niat buruk ke dalam hati sang tamu. Banyak kerusakan moral sejenis yang bisa dicegah bila kita mengikuti petunjuk Allah SWT.
Yang terakhir tetapi tidak kalah pentingnya, adalah untuk menjaga keleluasaan pribadi penghuni rumah. Sebagai contoh, seseorang sedang melakukan suatu kegiatan di dalam rumahnya yang ia tidak mau diketahui orang lain. Di dalam Islam, dilarang kita menyelidiki rahasia orang lain. Allah SWT berfirman di dalam Al Hujarat 12

Dan janganlah mencari-cari keburukan orang

Diriwayatkan oleh Qurtabi bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: “Jangan berkhianat. Jangan menyelidiki rahasia orang lain, karena bila seseorang menyelidiki rahasia orang Muslim, Allah SWT akan membuka seluruh rahasianya. Kemudian, bila Allah SWT ingin membuka rahasia seseorang, orang itu akan dipermalukan meskipun ia berada di dalam rumahnya sendiri.”
Oleh karena itu peraturan bertamu ini memberikan solusi yang adil dan seimbang terhadap bermacam-macam penyakit masyarakat. Peraturan ini tidak hanya tertulis di atas kertas saja. Nabi Muhammad SAW dan para Sahabatnya betul-betul mempraktekkannya sehingga menciptakan ummat yang sangat mengagumkan. Beberapa contoh bisa dilihat di bawah ini.
Imam Malik RA menulis di dalam bukunya Mawatta, seperti diriwayatkan oleh Atta bin Yasar bahwa seseorang mendatangi Nabi Muhammad SAW dan bertanya, “Haruskan aku minta permisi untuk masuk ke rumah ibuku?” Nabi Muhammad SAW menjawab, “Ya”. Orang itu berkata, “Ya Nabi, aku tinggal bersama ibuku di dalam rumah itu”. Kembali ia diperintahkan agar tidak masuk ke dalam rumah itu tanpa ijin. Ia bertanya lagi, “Ya Nabi, aku berada di dalam rumah itu terus menerus untuk melayaninya.” Nabi Muhammad SAW menjawab, “Engkau harus meminta ijin dulu. Maukah kamu melihat ibumu dalam keadaan berpakaian tidak layak?” Ia menjawab, “Tidak.” Nabi bersabda, “Karena itulah ijin masuk diperlukan, untuk menghindari hal-hal seperti itu.”
Ibnu Katsir berkata bahwa tidak diharuskan meminta ijin masuk bila istrimu tinggal di dalamnya sendiri. Tetapi, bagaimanapun, dianggap pantas bila anda melakukannya. Sebagai contoh, istri Abdula bin Masood RA berkata, “Suamiku biasa mengetuk pintu sebelum memasuki rumah supaya ia tidak melihat aku dalam keadaan yang tidak disukainya.”
Cara yang benar untuk meminta ijin adalah pertama dengan mengucapkan ‘Salaam’ lalu mengetuk pintu, atau menekan bel. Bila penghuni rumah menanyakan identitas anda, segeralah berikan nama lengkap anda. Jangan hanya diam atau menjawab “saya”. Hal ini bisa menyebabkan kegelisahan, kekuatiran, atau ketakutan di dalam hati penghuni rumah.
Bila tidak ada jawaban dari dalam rumah setelah ‘Salam’ yang diikuti degan ketukan di pintu, ulangi lagi usaha ini dua kali lagi. Bila tetap masih belum ada jawaban, anda tidak boleh memasuki rumah itu.
Ada beberapa contoh lain yang harus disebutkan disini agar menjadi jelas. Bila penghuni rumah meminta anda untuk menunda kunjungan anda ke hari lain, anda harus menurutinya. Anda jangan keberatan dengan permintaannya ini karena mungkin dia punya alasan yang kuat. Tidak ada alasan apapun yang mengijinkan anda memaksakan kehendak anda terhadap orang lain.

Islam agama yang adil dan seimbang. Islam menghargai hak-hak seorang tamu. Nabi Muhammad SAW bersabda, “tamu-tamu kamu mempunyai hak untuk mengunjungi kamu”.
Oleh karena itu menjadi kewajiban penghuni rumah untuk keluar menyambut tamunya. Ia tidak boleh menolak tamunya tanpa alasan yang kuat.
Perlu juga disebutkan disini bahwa gedung-gedung pelayanan masyarakat juga mempunyai beberapa persyaratan untuk memasukinya. Persyaratan-persyaratan ini juga harus dipatuhi. Misalnya, anda tidak boleh masuk peron stasion tanpa membeli tiket dulu. Sama hal nya jika di komplek tersebut jika mungkin ada ruangan-ruangan untuk manager. Kita juga tidak boleh sembarangan memasuki ruangan-ruanagn tersebut tanpa ijin.
Ulama-ulama Islam telah mengambil beberapa kesimpulan dari contoh-contoh di atas seperti di bawah ini:

1. Tidak pantas menelpon seseorang disaat waktu tidur seseorang kecuali dalam situasi gawat. Juga tidak pantas menelpon seseorang disaat waktu shalat wajib. Ini adalah mengganggu kebebasan pribadi seseorang, dan sama megganggunya seperti kita memaksa masuk ke dalam rumahnya tanpa ijin.

2. Bila anda harus sering menelpon seseorang, tanyakanlah waktu-waktu yang tepat untuk menelponnya. Patuhilah jadwal waktunya itu.

3. Bila anda perlu berbicara lama di telepon, tanyakanlah kalau lawan bicara anda ada waktu buat pembicaraan lama itu.

4. Kalau seseorang menelepon anda, angkatlah telepon karena orang itu mempunyai hak untuk berbicara dengan anda.

5. Bila anda berkunjung ke rumah orang, jangan berdiri tepat didepan pintu. Mungkin anda mengganggu keleluasaan pribadinya disaat ia membuka pintu. Jangan mengintip ke dalam rumahnya.
Diriwayatkan oleh Sahal bin Saad RA Bahwa bila Nabi Muhammad SAW mengunjungi satu rumah, ia selalu berdiri di sebelah kanan atau kiri dari pintu dan selalu meminta ijin sesudah mengucapkan ‘Salaam’. (Bukhari dan Muslim)

6. Bila dalam keadaan gawat seperti kebakaran atau kecelakaan, anda boleh masuk tanpa ijin penghuni. Kita harus bersegera untuk membantu orang lain.

7. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Bila kamu mengirim utusan untuk mengundang seseorang, orang itu boleh masuk tanpa minta ijin. Kawalan utusanmu sudah cukup sebagai ijin untuk memasuki rumahmu.” (Abu Dawud)

Sesungguhnya terorisme masa kini terjadi karena mengabaikan peraturan kemasyarakatan yang telah diperintahkan oleh sang Pencipta berabad-abad lalu. Al Mulk 14

Apakah Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui; dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?

Banyak orang yang hidup sengsara walaupun penuh dengan kemudahan dan harta benda moderen. Penderitaan dan kegelisahan ini terjadi karena mengabaikan aturan-aturan dari yang Maha Pencipta.
Islam menekankan diikutinya peraturan sosial ini baik ketika berkunjung kepada orang Muslim maupun non Muslim. Peraturan ini bukan hanya bagi orang miskin atau orang awam saja. Islam menekankan bahwa peraturan-peraturan ini juga diikuti oleh orang-orang kaya maupun yang berpangkat tinggi. Islam memperlakukan semua orang sederajat. Ini adalah bukti lain bahwa Islam adalah agama yang benar dan wajar.
Ada juga etika bertamu bagi anggota keluarga dalam satu rumah. Hal ini dibicarakan secara terperinci di dalam An Nur 58 - 59

Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budak-budak yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig di antara kamu, meminta izin kepada kamu tiga kali yaitu: sebelum sembahyang subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian mu di tengah hari dan sesudah sembahyang Isya'. tiga 'aurat bagi kamu. Tidak ada dosa atasmu dan tidak atas mereka selain dari itu. Mereka melayani kamu, sebahagian kamu kepada sebahagian. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat bagi kamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur balig, maka hendaklah mereka meminta izin, seperti orang-orang yang sebelum mereka meminta izin. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Oleh karena itu orang tua harus mendidik anak-anaknya mengenai tatacara ini. Selanjutnya, orang yang berkunjung ke rumah orang lain juga harus mengikuti peraturan ini.
Dengan mengikuti tatacara ini, kehidupan menjadi lebih teratur dan terhormat baik di dalam rumah maupun di luar rumah. Masyarakat seperti ini akan menikmati suasana yang damai, tenteram, dan terhormat.
Saya berharap bahwa bila kita mengikuti peraturan sosial ini, kita bisa membongkar akar-akar kebuasan maupun terror jaman moderen dan menjalani kehidupan saling menghargai, menghormat dan bangga terhadap satu sama lain.


Minggu, 11 November 2012

mengatasi GALAU

Barisan kata penuh keresahan memenuhi timeline. Rentetan status kegelisahan terpampang di media sosial. Galau. Seribu tanya menggelayut jiwa. Hati yang gundah gulana terekspos kemana-mana. Galau pun menjalar, menular, menyebar.
Apa yang harus dilakukan ketika galau datang menerpa? Bagaimana cara mengatasi galau?
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan dan menghilangkan galau diantaranya yaitu:
1. Galau jangan dipendam. Ibarat air biarkanlah ia mengalir. Jika galau dipendam seperti air yang disumbat. Tak bisa keluar, semakin lama akan semakin penuh dan menekan. Akhirnya air itu bisa muncrat tak tertahan seperti bendungan yang jebol karena tertekan arus air yang kuat.
Ungkapkan rasa galau itu seperti mengalirnya air dari gunung ke sungai. Awas jangan berlebihan nanti kebanjiran. Contohnya banyak anak muda yang update status isinya galau terus. Sering banget bisa satu jam sekali atau mungkin bisa lebih dari itu.
2. Buatlah saluran penampungan galau. Ada beberapa saluran yang bisa dipakai untuk menampung curahan galau yaitu curhat dengan orang yang bisa dipercaya. Cari teman yang bukan “ember bocor” biar curhat kita tak merembes. Curhat lebih baik dilakukan juga ke keluarga, boleh ke kakak atau orangtua karena mereka juga pasti pernah muda. Pernah juga galau seperti kita walaupun kondisinya mungkin berbeda. Sebagian anak muda merasa risih atau malu kalo curhat ke keluarga. Padahal merekalah orang terdekat dan paling mengenal diri kita.
Curhat juga bisa dilakukan ke diari. Tulislah keluh kesahmu disana. Tumpahkan isi hatimu dalam barisan kata-kata. Atau mungkin coretan pena berupa gambar atau sketsa. Galaumu akan mereda dan perlahan sirna tergantikan oleh untaian kata atau sketsa penuh warna.
Lebih baik berhati-hati jika curhat melalui media sosial karena sifatnya yang terbuka. Siapa saja bisa baca. Jangan sampai kita menulis sesuatu yang sifatnya terlalu pribadi. Apabila galau kita berkaitan dengan orang lain, kata-kata yang digunakan tak boleh sembarangan. Bisa menyinggung perasaan dan bikin keributan.
3. Ceritakan galaumu pada Penciptamu. Segala resah gelisah, keluh kesah dan gundah gulana bisa diceritakan kepada Yang Maha Kuasa. Bebaskan diri dari galau dengan selalu mengingat-Nya. Jika kita galau karena masih jomblo, ingatlah Allah SWT telah menciptakan setiap mahluk berpasang-pasangan. Jodoh untuk kita sudah ada, tak perlu takut nggak kebagian atau diambil orang. Jika saatnya tiba, jodoh tak akan kemana.
Begitu juga dengan galau karena masalah yang lain. Curahkan semua galau dalam setiap do’a. Mohonlah kepada-Nya untuk memudahkan setiap langkah hidup kita. Berikanlah kita kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi setiap ujian.
4. Jadikan galaumu sebagai motivasi dan inspirasi. Galau bisa jadi motivasi untuk memperbaiki diri. Jika kita sering galau tak percaya diri karena tak pernah berprestasi. Jadikan itu sebuah motivasi untuk mencari dan mengembangkan potensi diri. Semua orang pasti punya potensi dan bisa berprestasi. Ayo kamu pasti bisa.
Galau adalah sumber inspirasi tak kenal henti. Dari galau buatlah puisi seindah pelangi. Raciklah untaian nada untuk menghibur jiwa. Jalinlah sebuah cerita penyegar sukma. Andrea Hirata menulis tetralogi laskar pelangi karena galau dengan kondisi pendidikan dan kemiskinan di negeri ini. Ubahlah galaumu menjadi karya. Ayo kita berkarya selagi muda…

menggapai mimpi

Mimpi berarti apa yang anda inginkan saat ini, besok, satu tahun lagi, lima tahun mendatang, dst. Mengapa kita harus punya mimpi?
a. Sebagai arah dalam hidup
b. Sebagai motivasi kemana akan melangkah
c. Sebagai alasan kita di dunia
d. Persembahan untuk orang-orang yang dicintai
e. Menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya.
Dalil “Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan” (QS Al-Hasyr : 18)
Kenyataan hari ini adalah, mimpi kita yang kemarin Kenyataan esok hari, adalah mimpi kita hari ini (Hasan Al Banna)
Bagaimana cara kerja mimpi? Mimpi akan mempengaruhi kekuatan pikiran bawah sadar yang dapat dibangkitkan melalui 2 cara, yaitu: autosuggestion dan visualization.
Autosuggestion; Mimpi/keinginan kita merupakan informasi penting untuk pikiran bawah sadar. Sebab keinginan yang terekam kuat dalam pikiran bawah sadar memiliki kekuatan sangat besar dapat menjadi daya dorong yang akan menggerakkan diri kita untuk berbuat sesuatu yang luar biasa. 5 (P) dalam melakukan autosuggestion – Positive : pada saat melakukan autosuggestion, pikirkan hal-hal yang positif saja. – Powerful : lakukan dengan penuh keyakinan sebab dapat memberikan kekuatan untuk berbuat sesuatu yang luar biasa. – Precise : keinginan yang hendak dicapai harus sudah dapat dideskripsikan, karena pikiran bawah sadar hanya bisa menyusun berdasarkan kategori. – Present Tense: dalam bentuk keinginan saat ini, bukan keinginan di masa lalu atau akan datang. – Personal : lakukan perubahan positif terhadap diri sendiri terlebih dahulu.
Visualization; Bila kita menginginkan sesuatu maka pikiran bawah sadar akan menggambarkan apa yang didambakan itu. Sesuatu yang selalu divisualisasikan manusia akan mudah terekam dalam pikiran bawah sadar. Lalu muncul kekuatan pikiran tersebut, yang berperan sebagai penghubung antara jiwa dengan tubuh. Sehingga tubuhpun bereaksi dengan mengerahkan seluruh potensi yang sebelumnya tidak pernah digunakan, dalam bentuk kreatifitas atau tindakan. Memvisualisasikan impian memungkinkan seluruh impian tercapai oleh pikiran bawah sadar.
Cara melakukan visualisasi 1. Mendefinisikan impian Mendefinisikan impian artinya memberikan batasan atau standar akan impian yang hendak dicapai. Kemudian, gambarkanlah semua impian seolah-olah Anda sudah sepatutnya meraih impian tersebut. Meskipun tindakan ini terkesan sederhana, tetapi dari gambaran impian itulah kita akan mencoba berbuat sesuatu untuk melakukan perubahan dan akhirnya dapat meraih cita-cita. 2. Menentukan target waktu Dambakan impian itu terwujud sesuai target yang telah ditentukan, sebab impian tanpa target waktu hanya akan menjadi mimpi sesaat. Impian dengan target waktu akan menggerakkan kesadaran untuk tidak segan-segan melakukan perubahan. Maka mulailah dari sekarang. Do the best, be the best, and then let God take care the rest Jadilah yang terbaik, lakukan yang terbaik, biarlah Allah yang menentukan hasilnya. 3. Melakukan berulang-ulang Artinya mengkondisikan diri kita untuk lebih sering ingat akan impian kita. Jika sering ingat, maka perlahan-lahan impian itu akan tertanam di alam pikiran bawah sadar. Bila pesan sudah diterima oleh SCM (sub-conscience mind), maka dia akan menggerakkan diri kita untuk menciptakan keputusan atau menjadikan kita lebih kreatif. Jika impian lebih sering diimajinasikan dapat melipatgandakan kekuatan dari pikiran bawah sadar. Sehingga diri kita akan berusaha keras mencapai impian yang divisualisasikan. Begitulah seterusnya kekuatan pikiran bawah sadar bekerja dan dibangkitkan, hingga perubahan besar terjadi dalam diri kita.
Dengan imajinasi, kita bisa menjadi tuan atas takdir kita, I am the master of my fate. Stephen Covey dalam 7 Habits mengatakan kita membuat kreasi mental lebih dulu sebelum kreasi fisiknya. Pepatah Latin mengatakan, Fortis imaginatio generat casum, artinya imajinasi yang jelas menghasilkan kenyataan.
Buatlah Life Mapping • Mau kemana kita? Peta, peta, peta (Dora the explorer) • Life mapping adalah peta yang menggambarkan arah kehidupan kita. • Direncanakan, dibuat, dilaksanakan dan dinikmati hasilnya oleh kita sendiri. “Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” Cara membuat life mapping Buatlah matrik yang berisi tahun atau umur dan mimpi/keinginan yang ingin anda capai pada tahun atau umur tersebut. Selain berbentuk tulisan akan lebih baik kalau diberi gambar/photo yang menggambarkan mimpi kita tersebut.

Jumat, 02 November 2012

PENYESALAN CINTA

Kata-kata penyesalan karena reflek mungkin tidaklah penting, namun kata-kata penyesalan karena berpikir yang terucap dari mulut anda ataupun terngiang dalam otak anda akan sangat mempengaruhi kehidupan anda.


Banyak sekali manusia yang terpuruk karena penyesalan akan kesalahan yang pernah dilakukannya, akan masa lalunya yang kelam, dan sebagainya. Menurut saya, Orang2 yang terpuruk karena penyesalan adalah orang yang tak bisa menghargai hidup, sedangkan orang2 yang bangkit dari penyesalan adalah orang2 yang luar biasa.


Penyesalan itu sendiri bukanlah hal yang buruk, namun penyesalan adalah anugrah yang sangat indah dari Yang Maha Kuasa. Kok bisa gitu? Tanpa penyesalan tidak akan ada istilah "TOBAT", tanpa penyesalan tidak akan ada istilah "MEMPERBAIKI KESALAHAN", tanpa penyesalan tidak akan ada istilah "MENJADI LEBIH BAIK DARI SEBELUMNYA", dan yang terpenting adalah tanpa penyesalan tidak akan ada istilah "MAAF".


Puisi Penyesalan Cinta
Aku,
Memendam rasa pada dirinya
Yang akhirnya tak bisa kumiliki
Bahkan tak mungkin kutemui

Mungkin aku...
Harusnya tak perlu mengenalnya
Dan tidak saling bertemu
Atau mungkin harusnya aku,
Hidup di dunia yang berbeda dengannya

Dan kini aku,
Telah kehilangan dirinya
Yang membuat hati kecilku selalu berkata,
Betapa bodohnya aku...
Membiarkan cinta itu pergi menghilang
Dan hanya meninggalkan sebuah penyesalan

PENYESALAN HATIKU

Semua yang telah berlalu
t’lah membuatku mengingkari janjiku sendiri
janji yang membawa penyesalan
t’lah membuatmu kecewa
t’lah membuatmu berpaling dari hati ini

Dalam tidur setiap malamku
terlelap dalam gelap berharap mendapat ketenangan
ketenangan dan ketentraman yang kuharap
hanya impian semata

Karena ketenangan dan ketentraman
berada dalam dirimu DEWI
Maafkan aku atas semua kebodohanku
maafkan aku atas penyia-nyiaan ku terhadapmu DEWI
Sugguh ke mencintai, menyayangi dan mengasihi dirimu…


CINTA ITU

Bgtu indah saaT Kita Mencitai,,
Dan begitu pahit saat kita kehilangan..
Kucoba untuk melupakan kenangan cinta itu..

Hari demi hari dan tak terasa waktu berlalu..
Aku dapat melupakan dan menghilangkan bayangan dirinya..
Namun yang tak dapat kulupakan,,
Hanya penyesalan didalam hidupku..

Karena aku telah mengacuhkan cintanya pada didiku..
Semua terasa saat dia tak ada lagi disampingku..
Sungguh aku tak mau penyesalan itu datang lagi..
Saat aku telah menemukan cinta yang baru . .












13-10-2012 & 1-11-2012